Juli 2018, Ekspor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 40,55 persen sedangkan Impor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 48,08 persen - BPS-Statistics Indonesia Tapanuli Utara Regency

BPS make changes the base year GDP of Indonesia-based SNA 2008. More can be read on the following booklet

Penghitungan Indeks Pembangunan manusia menggunakan Metode Baru. Selengkapnya ada pada booklet berikut

Population of Tapanuli Utara Regency in 2022 is 318.424, consisting of 159.102 men and 159.322 women.

Juli 2018, Ekspor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 40,55 persen sedangkan Impor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 48,08 persen

Juli 2018, Ekspor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 40,55 persen sedangkan Impor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 48,08 persenDownload Official Statistics News
Release Date : September 3, 2018
File Size : 0.53 MB

Abstract

EKSPOR
 Nilai ekspor melalui pelabuhan muat di wilayah Sumatera Utara pada bulan Juli 2018 mengalami kenaikan dibandingkan bulan Juni 2018, yaitu dari US$549,93 juta menjadi US$772,92 juta atau naik sebesar 40,55 persen. Bila dibandingkan dengan bulan Juli 2017, ekspor Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 0,62 persen.
 Kenaikan terbesar nilai ekspor Sumatera Utara pada Juli 2018 terhadap Juni 2018 terjadi pada golongan lemak dan minyak hewan/nabati (HS 15) sebesar US$95,15 juta (44,66%) diikuti golongan karet dan barang dari karet (HS 40) sebesar US$37,37 juta (51,38%), serta kayu dan barang dari kayu (HS 44) sebesar US$12,09 juta (90,77%).
 Ekspor ke Amerika Serikat pada Juli 2018 merupakan yang terbesar yaitu sebesar US$105,15 juta, diikuti Tiongkok sebesar US$72,93 juta, dan Bangladesh sebesar US$56,86 juta dengan kontribusi ketiganya mencapai 30,40 persen.
 Menurut kelompok negara tujuan ekspor pada Juli 2018, ekspor ke kawasan Asia (di luar ASEAN) merupakan yang terbesar dengan nilai US$262,04 juta (33,90 persen).

IMPOR
 Nilai impor melalui Sumatera Utara bulan Juli 2018 atas dasar CIF (cost, insurance & freight) sebesar US$577,72 juta, atau naik sebesar 48,08 persen dibandingkan bulan Juni 2018 yang mencapai US$390,15 juta. Bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, nilai impor mengalami kenaikan sebesar 47,50 persen.
 Nilai impor bulan Juli 2018 dibanding bulan Juni 2018, barang modal naik sebesar 28,83 persen, bahan baku/penolong naik sebesar 43,55 persen, dan barang konsumsi naik sebesar 126,28 persen.
 Pada Juli 2018, golongan barang yang mengalami kenaikan nilai impor terbesar adalah ampas/sisa industri makanan (HS 23) sebesar US$25,34 juta (119,64%), sedangkan golongan barang yang mengalami penurunan nilai impor terbesar yaitu golongan bahan bakar mineral (HS 27) sebesar US$11,44 juta (-12,80%).
 Nilai impor bulan Juli 2018 dari Tiongkok merupakan yang terbesar yaitu US$155,35 juta dengan perannya mencapai 26,89 persen dari total impor Sumatera Utara, diikuti Singapura sebesar US$72,45 juta (12,54%), dan India sebesar US$41,22 juta (7,13%).
Badan Pusat Statistik

BPS-Statistics Indonesia

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapanuli Utara (Statistics of Tapanuli Utara Regency)Jl. Sutan Sumurung No. 7 Tarutung Tapanuli Utara

Telp (62-633) 21153

Faks (62-633) 21755

Mailbox : tapanuliutarakab@bps.go.id

logo_footer

Copyright © 2023 BPS-Statistics Indonesia